Dalam rangka mendukung pemenuhan target 100% akses air minum layak pada
tahun 2024, diperlukan pembinaan teknis bidang air minum melalui
Bimbingan Teknis berbasis SKKNI bidang Pengelolaan SPAM yang bertujuan
untuk meningkatkan kompetensi SDM penyelenggara SPAM. Peningkatan
kompetensi SDM bidang air minum yang dilaksanakan BTAM turut melibatkan
pemangku kepentingan (stakeholder) lainnya, yaitu antara lain Pemerintah
Daerah, Perguruan Tinggi, swasta, dan kelompok masyarakat.